Senin, 08 Juni 2020

Diversifikasi Usaha Bumdes Kabupaten Kulon Progo di Saat Pandemi Covid-19


Pandami Corona yang terjadi diseluruh dunia ternyata berdampak di berbagai sendi ekonomi diseluruh dunia, baik itu negara maju atau berkembang semuanya mengalami hal yang sama. Roda perekonomian menjadi lesu, perputaran keuangan menjadi lamban.        

Hal ini juga dialami di desa desa hampir diseluruh tanah air, termasuk desa desa yang ada di Kulon Progo. Rupanya hal ini sudah dibaca dari beberapa BUMDes yang ada di Kulon Progo. Sehingga beberapa pengurus BUMDEs mulai melakukan kajian dan Analisa usaha yang dipandang prospektif untuk dijalankan saat pandemi berlangsung atau mempersiapkan setelah wabah COVID 19 ini nanti berlalu.

BUMDes Binangun Sedang Artha Sendang Sari mulai mempersiapkan beberapa jurus untuk melakukan diversifikasi usaha yang akan dijalankan . Beberapa upaya dan Langkah telah dilakukan untuk memastikan usaha yang akan dijalankan nantinya akan berjalan dengan mulus dan mendatangkan income yang sesuai harapan. Mereka mulai melakukan Analisis SWOT dengan melihat faktor internal dan eksternal lembaga BUMDes.

Dari hasil SWOT analisis yang telah dibahas antara pengurus BUMDes, pemerintah kalurahan dan dari  Kapanewon Pengasih ada rencana menjalankan diversifikasi usaha dengan beberapa alernatif kegiatan antara lain pengelolaan wisata desa yang dipadukan dengan kegiatan outbond bagi anak anak sekolah. Adapun lokasi yang akan dipakai dengan memanfaatkan rintisan usaha wisata desa yang sudah ada di wilayah kalurahan Sendang Sari.

BUMDes  sendang sari merencanakan unit usaha baru tersebut karena menurut mbak Eka selalu direktur BUMDEs saat ini dengan adanya dampak COVID 19, ada penurunan angsuran pinjaman dari nasabah dan ini juga terjadi dibeberapa BUMDes di lingkungan Kabupaten Kulon Progo atau bahkan di wilayah yang lain juga. Adapun pilihan paket wisata outbond bagi anak-anak sekolah dengan pertimbangan bahwa di wilayah Kulon Progo belum ada wisata yang menawarkan paket kegiatan outbond bagi anak-anak sekolah.

Adapun alternatif lain yaitu dengan membentuk event organizer untuk kegiatan kegiatan pesta pernikahan dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki di Kalurahan Sendang Sari dan dimungkinkan ada rencana usaha-usaha lain yang akan dijalankan dengan tidak bertentangan dengan aturan main BUMDes yang sudah menjadi peraturan desa .

Direncanakan setelah pandemic Corona ini berakhir pengurus BUMDes dengan difasilitasi pemerintahakan kalurahan akan mempersiapkan sumberdaya manusia yang mendukung untuk rencana usaha dan menyusun rencana keuangan yang masih memungkinkan untuk digunakan untuk melakukandiversifikasi usaha dengan terlebih dahulu memperhatikan analisis usaha dan analisis keuangan BUMDes. Analisis keuangan dan jenis kegiatan tentunya harus memperhatikan calon tenaga kerja yang akan mengelola, bagaimana dengan transportasi kegiatan nantinya, adanya biaya promosi yang harus dianggarkan dan tentunya biaya operasional yang dikeluarkan.

0 komentar:

Posting Komentar