Selasa, 05 Mei 2020

5.321 KK Terdampak Pandemi Covid-19 di Kulon Progo Akan Mendapatkan BLT



Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang bersumber dari Dana Desa telah cair di berbagai wilayah, tak terkecuali di wilayah Kulon Progo.

Bupati Kulon Progo, Sutedjo, Senin (4/5/2020) menyampaikan bahwa BLT ini diperuntukan bagi keluarga miskin di desa yang terdampak pandemi wabah Corona Virus Disease (Covid-19).

"Penyaluran dana desa sebesar Rp600 ribu perbulan ini, diberikan secara tunai sampai  sejak April sampai Juni 2020," ujarnya.

Pada penyaluran BLT ini, Bupati Kulon Progo Sutedjo menyerahkan secara simbolis kepada tiga orang perwakilan diantaranya Santosa Abadi dari pedukuhan Klopo Sepuluh, kalurahan Bendungan; Sukinah dari Pedukuhan Kopat kalurahan Karangsari; dan Sukidal dari Pedukuhan Wareng, Kelurahan Donomulyo.

Menurutnya, penyampaian BLT ini dengan ketentuan pada April diberikan di awal Mei, sedangkan BLT Mei diberikan akhir Mei, dan untuk Juni diberikan awal Juni.
"Penyampaian dilakukan selama tiga bulan sesuai ketentuan pemerintah. Khusus untuk di Kulon Pogo BLT diberikan melalui rekening BPD DIY," ungkapnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PMD Dalduk KB) Sudarmanto, SIP. M.Si, mengatakan  kategori penerima BLT untuk masyarakat adalah dari hasil musyawarah tingkat kalurahan yang kemudian ditetapkan dengan peraturan lurah. "Untuk besaran nominal per-Kepala Keluarga (KK) adalah 600 ribu per bulan," katanya.

Lanjutnya, Penyampaian BLT akan dilakukan dengan sekema, penyampaian BLT April diberikan awal Mei, BLT Mei diberikan akhir Mei, sedangkan BLT Juni diberikan awal Juni.

“Jumlah penerima sebanyak 5.321 penerima BLT yang tersebar di 87 Kalurahan se-Kulon Progo. Semua bantuan BLT tersebut akan disampaikan secara non tunai yaitu melalui rekening BPD,” jelasnya.

Menurutnya penyerahan simbolis tersebut dimaksudkan agar semua Kalurahan segera menyampaikan dana BLT kepada masyarakat penerima manfaat. "Sumber BLT tersebut berasal dari dana Desa," pungkasnya.


Berita ini diambil dari:

0 komentar:

Posting Komentar